Ketika sang raja yang di banggakan, memiliki kerinduan terdalam utk membangun kaabah Tuhan. Segala macam hal telah dipersiapkan, hanya restu Sang Khalik menyatakan anaknya lah yang akan melanjutkan pembangunan kaabah itu.
Rasa kecewa yg dialami terlihat mungkin sama, saat menyadari pribadi ini tidak memiliki kuasa untuk membangun sebuah tempat yang boleh menjadi berkat.
Apa daya tangan tak sampai, berbagai macam halangan di depan. Khususnya posisi saat ini yang tidak menunjang dalam pembuatan wellness ini.
WEST PAPUA WELLNESS & TRAINING CENTER, mungkin hanya akan menjadi angan yang tersimpan dalam benak.
Dana yang terbilang besar dan tak dapat dijangkau semudah memindahkan gunung.
Loh bukkannya biji sesawi memberi pelajaran?
Iman bukanlah sebuah logika. Iman juga bukan sebuah mujizat.
Jika Tuhan berkehendak pastilah semua ada jalan. Bukankah Bapaku kaya?
Jika memang missionari sukarela menjadi plihan, berjalan dengan kuasanya.
Saya menyadari blog ini takkan di buka oleh yang lain, dan yakin ini hanyalah pelampiasan rasa yang tak mudah diketahui orang lain.
"JIKA TUHAN BERKEHENDAK"
No comments:
Post a Comment